Habis bongkar-bongkar postingan di blog personal yang isinya lebih luas ketimbang sekedar traveling, dan saya menemukan satu artikel tentang rating pesawat yang sudah saya naiki sampai saat itu (monggo dibaca di sini). And i come up with an idea to continue writing about the airplane. Di artikel ini saya akan menceritakan tentang pengalaman saya menaiki beberapa maskapai penerbangan baik untuk rute domestik maupun rute internasional. Here we go ... in randomly sorted yaa ..
N O W E V E R Y O N E C A N F L Y W I T H A I R A S I A A W E S O M E !
Jika membaca artikel saya di hampir dua tahun yang lalu, saya memiliki pengalaman agak mengecewakan saat pertama kali menumpangi pesawat ini. Saat itu Air Asia masih menyediakan rute Jakarta-Surabaya. Saya dan kakak sekeluarga yang hendak merayakan Natal di Surabaya, harus mengalami reschedule dan penundaan penerbangan, hingga seyogyanya jadwal terbang siang hari menjadi direalisasikan malam hari. Menyebalkan memang karena kami harus menunggu lama sekali. Namun maskapai penerbangan milik Om Tony Fernandez ini terus berbenah, dan total hingga saat ini Air Asia telah membawa saya bertraveling ke beberapa negara dan kota:
Jakarta - Singapore (November 2010)
Surabaya - Bangkok - Surabaya (Oktober 2011)
Surabaya - Kuala Lumpur - Surabaya (Maret 2012)
Kuala Lumpur - Singapore - Kuala Lumpur (Maret 2012)
Hal yang saya sukai dari Air Asia adalah seringnya mereka mengadakan promo tarif murah, dan juga kepraktisan dalam hal check in. Dengan fasilitas self check in, kita dimudahkan dengan memperoleh boarding pass dan kepastian nomer seat jauh sebelum jadwal penerbangan tiba. Selain itu, kondisi di dalam pesawat juga bagus dengan keramahan pramugara/i yang menyenangkan. Masalah ketepatan waktu sendiri, saya nggak pernah lagi mengalami penundaan keberangkatan sampai lebih dari satu jam. Bravo, pakcik Tony !
E N J O Y S I M P L I C I T Y O F T H E C I T I L I N K
Saya tidak tahu di mana letak kesederhanaan yang ditawarkan Citilink melalui slogannya. Karena menurut saya dari segi kepraktisan Citilink masih kalah dengan Air Asia. Dalam hal check in, maskapai ini belum menyediakan fitur self check in. Tapi bagaimanapun, saya masih mengandalkan maskapai yang merupakan anak perusahaan dari Garuda Indonesia ini untuk menuju beberapa kota di Indonesia. Dari segi harga, seringkali saya mendapati Citilink menawarkan harga termurah dibandingkan beberapa maskapai yang lain.
Rute yang pernah saya lalui bersama Citilink adalah sebagai berikut:
Jakarta - Surabaya - Jakarta
Jakarta - Balikpapan -Jakarta
Denpasar - Jakarta
Mengenai masalah ketepatan waktu, saya harus mengatakan maskapai ini perlu mengalami pembenahan. Pernah saya dikecewakan ketika hendak ke Surabaya, pesawat yang harusnya tinggal landas pukul sembilan malam, malah delay sampai menjelang tengah malam. Selebihnya, seringnya maskapai ini baru boarding pada jam yang seharusnya menjadi jadwal terbang. Kondisi pesawat secara umum nyaman, tapi beberapa kali saya mendapati bagian kursi penumpang dan bagasi kabin mengalami kerusakan. Bagaimana dengan pramugara/i nya? Tidak pernah mengalami masalah, tuh.
W E M A K E P E O P L E F L Y B Y L I O N A I R
Kalau pertama kali mendengar nama Lion Air, apa yang terlintas di pikiranmu? Jika kamu menjawab 'Delay!', berarti kamu termasuk manusia yang cukup eksis di sosial media, atau pernah mengalaminya sendiri! Hahaa .. Tapi saya termasuk beruntung, karena saya bukan korban dari seringnya maskapai ini mengalami keterlambatan jadwal terbang yang lama. Tiga kali saya menggunakan jasa maskapai yang mengandalkan rute ke Indonesia timur ini, memang dua diantaranya tidak tepat waktu, tapi seingat saya tidak lebih dari satu jam. Menurut saya itu termasuk hal yang wajar. Rute pertama saya adalah Singapore - Jakarta (November 2010), saat itu banyak maskapai yang membatalkan penerbangan ke Indonesia karena efek dari gunung Merapi. Tapi Lion Air termasuk berani terbang, meski dengan keterlambatan waktu sekitar satu jam. Puji Tuhan penerbangan berjalan lancar tanpa masalah. Rute kedua, Jakarta - Kuala Lumpur - Jakarta di bulan Agustus 2011. Rute ini baru dibuka Juni 2011 dan saya masih mendapat tarif promo sekitar tiga ratus ribuan rupiah sekali terbang. Penerbangan berjalan tepat waktu dan tanpa kendala. Rute ketiga, Surabaya - Jakarta bulan Maret lalu. Sedikit terlambat, namun lagi-lagi tidak lebih dari satu jam. Kondisi pesawat oke, pramugara/i nya juga menjalankan tugasnya dengan baik.
Y O U R F L Y I N G P A R T N E R I S S R I W I J A Y A A I R
Baru sekali saya menggunakan layanan penerbangan dari Sriwijaya Air, namun saya langsung terkesan. Sayangnya kesan buruk. Saya sudah beberapa kali terbang, namun baru kali ini saya mengalami pusing dan mual saat take off dan hendak landing. Ya mungkin kali itu saya yang sedang apes, atau pilot nya lagi bad mood? Hehee .. tapi untuk yang lainnya saya tidak terganggu. Ketepatan waktu, kondisi pesawat yang oke, pramugara/i ramah, bahkan ada bonus snack. Saya terbang dengan Sriwijaya Air saat mudik ke Surabaya pada idul fitri tahun 2011.
"T R U S T U S T O F L Y," S A I D B A T A V I A A I R
Tapi kenapa pengalaman pertama saya naik Batavia Air di idul fitri tahun 2010 tidak membuat saya lantas mempercayai semboyan ini, ya? Tidak ada yang salah dengan jadwal terpagi ke Surabaya dari Cengkareng waktu itu. Pun saya merasa nyaman di dalam pesawat dan tidak ada yang kurang dari pramugarinya. Kejengkelan saya terasa saat saya mengambil travel bag yang saya titipkan di bagasi. Resleting tasnya sudah terbuka, kondisi barang di dalamnya sudah agak acak-acakan, dan toples kue yang terbuat dari mika juga retak. Apakah kru melempar-lempar bagasi milik penumpang? Entahlah, semoga tidak terjadi lagi saat ada kesempatan naik Batavia Air lagi.
M A N D A L A A I R L I N E S N O W A R I S E W I T H T H E T I G E R
Terakhir saya akan menuliskan tentang Mandala Airlines. Di postingan saya di blog pribadi, terkesan sekali saya jatuh cinta dengan pesawat ini. Karena seringnya mengadakan promo, saya beberapa kali pulang ke Surabaya atau kembali ke Jakarta, naik pesawat seharga Kereta Api kelas bisnis, kurang dari dua ratus ribu rupiah! Ketepatan waktu oke, body bagus, pelayanan awak kabin juga ramah. Sayangnya, maskapai ini sempat berhenti beroperasi selama setahun lebih sejak awal tahun 2011 karena masalah keuangan. Namun sejak bulan April lalu, Mandala Airlines kembali beroperasi dibawah naungan Tiger Airways, maskapai penerbangan dari Singapura yang memegang share saham sebesar 33%. Jadi jika kita membuka link http://www.mandalaair.com/ maka terlihat sekali kalau tampilan halaman web nya sama dengan http://www.tigerairways.com. Saya sendiri belum pernah mencoba terbang lagi dengan Mandala yang baru ini, tapi suatu saat saya pasti akan mencoba terbang lagi bersama mantan airline favorite saya ini .. ;)
Now what's your recommendation to fly ? Feel free to share !
dinoy
http://www.airliners.net/aviation-forums/aviation_polls/read.main/33168/
ReplyDeleteDelta Air, Keep Climbing!
Delta Air? Sip!Untuk tahu alasannya mesti buka link itu yah? Hahaa~ Thx
DeleteOke din, ini beberapa pengalaman:
ReplyDelete1. Batavia : Kapok abis naik ini, karena pernah dengan rute Surabaya - Jakarta, delay sampe 10 jam!!! Imagine that!. dari jam 1 siang sampe jam 11 malam, dan itupun tanpa kejelasan kenapa delay (selama itu!). Ketika penumpangnya udah mau ngamuk di boarding room, baru diumumin kalo tadinya mengalami beberapa trouble di mesin. Mbok yo diomongin sejak awal-awal kek biar bisa pulang atau nyantai dulu. Akhirnya nggak mau lagi naik ini.
2. Mandala : delay sih pasti, tapi masih wajar.
3. Lion Air : Delay juga, tapi masih dalam lingkup toleransi sejuta umat.
4. Citilink : So far, maskapai ini yang paling sering kupakai unruk rute sekitar jakarta-surabaya-makasar.
5. Sriwijaya : Delay juga, no problem (sudah terbiasa, hahaha), tapi yang peling menyebalkan di sini, cabin crew-nya (ya mbak-mbak yang cantik itu) kalo ngobrol di belakang kedengaran sampe depan boookkk! Dan itu acara ngegosip pula.
6. Garuda Indonesia : Untuk penerbangan dalam negeri, sejauh ini hanya GI yang memuaskan, delay juga nggak lama-lama, pelayanan OK, dan nyaman. Cuma tentu aja buat kantong bolong :P. Yah, seperti kata orang Jawa, 'ono rego ono rupo' (Ada harga ada rupa, money talks! :P).
Kak Stella: Wohoo manteb nih sharingnya, bs jadi rekomendasi kalau mau pake airline tsb lagi. Btw GIA beneran belum nyoba nih, kapan2 mesti coba apalagi sekarang sering bikin promo tarif murah. Makasih kak responnya XD
ReplyDeleteAirAsia! no complain! Apalagi barusan dapet ticket 5 Yen...
ReplyDeleteMoga2 dapet cuti... moga2 dapet cuti...
Hahaa, congratz for the cheapy ticket! Semoga lancar ajuin cuti nya dan dapet tulisan yang banyaak... lol!
Delete